“Kecukupan serat anak Indonesia masih belum memenuhi standar rekomendasi asupan serat harian“. Fakta yang cukup mengagetkan dan baru aku tau dari Webinar bersama Bebeclub yang aku ikuti beberapa hari lalu. Padahal ya, serat merupakan salah satu jenis zat gizi yang penting untuk dikonsumsi oleh si kecil agar sistem pencernaan bisa bekerja dengan optimal. Trus langsung mikir “asupan serat untuk krucils udah terpenuhi belum ya?”. Wadaaawww. Bersamaan dengan webinar yang aku ikuti, Bebeclub juga meluncurkan kampanye “Jam Makan Serat” untuk mengajak kita, para otang tua, membangun kebiasaan makan serat untuk memenuhi kebutuhan serat pada anak. Dan sekarang aku mau mulai menerapkan jam makan serat nih untuk krucils supaya kebutuhan serat mereka bisa terpenuhi.
Webinar sekaligus peluncuran kampanye Jam Makan Serat yang diadakan Bebeclub menghadirkan 4 nara sumber yang banyak sekali memberikan insight kepada aku dan para peserta lainnya.
- Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A(K) – Dokter Spesialis Anak Konsultan dan Ahli Gastrohepatologi,
- Prof. DR. Dr. Saptawati Bardosono, MSc. yang akrab disapa Prof. Tati – Ahli Nutrisi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia,
- Shiera Syabila Maulidya – Brand Manager for Danone SN Indonesia,
- Gya Sadiqah – Public Figure
Konsumsi makanan berserat pada anak-anak sepertinya belum menjadi perhatian banyak orang tua di Indonesia. Hal ini sejalan dengan fakta yang aku tulis di awal paragraf. Tapi memang iya sih. Aku pribadi mengakui bahwa memastikan kecukupan konsumsi makanan berserat untuk anak enggak terlalu aku pikirkan sampai di saat aku mengikuti webinar dan peluncuran kampanye Jam Makan Serat. Bagi aku, yang penting anak-anak mau makan dan konsumsi sayur juga buah. Tapi untuk memastikan apakah konsumsi makanan berserat yang mereka konsumsi sudah mencukupi atau belum, terus terang enggak pernah aku pikirkan. Pokoknya dalam sehari ada sayur dan buah yang masuk. Mau sedikit atau banyak, yang penting ada. That’s it! Tapi ternyata itu enggak cukup.
Kedua nara sumber memaparkan,
Dari data Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) tahun 2018, 95,5 persen penduduk Indonesia berusia di atas 5 tahun masih kurang konsumsi serat. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa 9 dari 10 anak kekurangan asupan serat, dimana rata-rata anak Indonesia usia 1-3 tahun hanya memenuhi ¼ (seperempat) atau rata-rata 4,7 gram per hari dari total kebutuhan hariannya. Jumlah ini masih jauh di bawah angka kecukupan gizi (AKG) yang direkomendasikan, yaitu 19 gram serat setiap harinya. 19 gram serat ini setara dengan hampir 2 kilogram wortel rebus atau 1,2 kilogram pepaya. Jumlah ini umumnya cukup sulit dipenuhi melalui makanan yang mereka konsumsi sehari-hari dalam sekali makan.
Uwoowww…. Ya enggak mungkin sih ya klo anak-anak konsumsi makanan berserat segitu banyak dalam 1x makan. Untuk sebagian orang tua, menyuruh anak-anak makan sayur dan/atau buah aja mungkin butuh perjuangan kan. Sebenarnya apa sih manfaat serat buat tubuh?
PENTINGNYA MEMENUHI KEBUTUHAN SERAT PADA ANAK
Serat memiliki banyaaaak sekali manfaat baik bagi tubuh kita, antara lain :
- Membuat kadar gula darah lebih stabil
- Menurunkan kolesterol
- Mengurangi risiko penyakit jantung
- Menstabilkan tekanan darah
- Mengurangi risiko diabetes
- Mencegah konstipasi
- Makanan bagi mikrobiota usus
- Membuat usus lebih sehat
- Metabolisme lebih baik, anak lebih sehat
- Otak anak berfungsi lebih baik dan stabil, anak lebih cerdas
Aku jadi ingat, salah satu masalah pencernaan seperti maag bisa juga menjalar dan menyerang jantung yang akhirnya bisa menyebabkan kematian. Karena untuk mereka yang memiliki maag akut atau gerd, seringkali merasa sesak napas dan jantung sakit ketika maag mulai kambuh. Untuk itu kebutuhan serat pada anak harus benar-benar terpenuhi ya karena efek jangka pendek dan panjangnya sangat bagus. Apalagi untuk jangka pedek dimana mereka masih sangat membutuhkan imun yang baik sehingga otak dapat bekerja secara optimal. Dimana imunitas yang baik itu berkaitan erat dengan kesehatan saluran cerna.
Baca juga : Sudahkah Kita Memberikan Gizi Seimbang pada Anak?
Kebutuhan Serat
Dr. dr. Ariani menjelaskan bahwa kebutuhan serat untuk dewasa, anak 2 sd 5 tahun dan anak 6 sd 23 bulan, dalam satu piring memiliki porsi yang berbeda.
- Untuk dewasa, porsinya adalah 1/3 makanan pokok, 1/3 sayuran, 1/6 buah-buahan, 1/6 lauk pauk.
- Untuk anak 2 sd 5 tahun, porsinya adalah 35% makanan pokok, 35% lauk pauk, 30% sayur dan buah-buahan.
- Untuk anak 6 sd 23 bulan, porsinya adalah 35% makanan pokok, 30% protein hewani, 25% sayur dan buah-buahan, 10% kacang-kacangan.
KAMPANYE JAM MAKAN SERAT
Mengetahui begitu banyaaaakkk manfaat baik serat bagi tubuh terutama anak-anak, jadi pengen dan semangat dong ya untuk memenuhi asupan serat anak sesuai kebutuhan harian yang direkomendasikan AKG, yaitu 19 gram serat setiap harinya. Tapi ya, ini tantangan besar juga untuk para orang tua terutama Ibu. Karena enggak semua anak mau dengan rela begitu saja makan sayur dan buah atau makanan kaya kandungan serat lainnya kalu enggak dibiasakan dan dikenalkan. Sejak lahir, mereka cenderung lebih menyukai rasa manis dan asin serta enggak suka dengan rasa asam dan pahit. Jadi memang perlu adanya pembiasaan. Dan namanya anak-anak, pasti akan melakukan penolakan untuk jenis makanan baru yang kita kenalkan. Jangan patah semangat buk. Karena pembiasaan akan berhasil kalau dilakukan berulang-ulang kali. jadi terus, terus, dan terus biasakan mereka dan variasikan menu makanan dengan kandungan serat yang tinggi.
Untuk mendorong para orang tua agar dapat membangun kebiasaan makan serat pada anak, Bebeclub memberikan dukungan untuk seluruh orang tua di Indonesia dengan mengkampanyekan Jam Makan Serat. Jam Makan Serat yang dikampanyekan dimaksud adalah jam 10 pagi, 2 siang dan 8 malam, sehingga diharapkan dapat memudahkan para orang tua dalam memastikan asupan serat harian anak tercukupi dengan makanan dan minuman tinggi serat yang dapat memenuhi 50% kebutuhan serat harian anak jika dikonsumsi 3 kali sehari.
Untuk Ibu yang sering kehabisan ide untuk mengkreasikan menu makanan tinggi serat, enggak usah khawatir. Karena dalam kampanye Jam Makan Serat ini, Bebeclub juga meluncurkan gerakan “Tantangan 21 Hari Makan Serat” serta Modul Edukasi 21 Hari Makan Serat. Dimana Bebeclub menyediakan e-booklet yang dapat diunduh secara gratis, sehingga dapat memberi para Ibu lebih banyak informasi dan inspirasi dalam menjalankan gerakan ini termasuk ada juga loh beberapa ide kreasi menu yang pasti akan disukai anak-anak.
e-booklet dapan diunduh di pfofile IG Bebeclub (@bebeclub). Selain itu, Bebeclub juga menyediakan platform Tummypedia yang dapat diakses di https://bebeclub.co.id/tummypedia. Tummypedia hadir untuk mempermudah para ibu untuk memantau kesehatan pencernaan si Kecil di rumah hanya dengan 3 langkah mudah beserta fitur andalan, yaitu :
- Fitur cek BAB praktis setiap hari untuk mendapatkan diagnosis dokter;
- Cek asupan serat dan nutrisi;
- Serta bisa mengunduh Tummypedia report dengan diagnosa awal dokter yang sesuai dengan kondisi dan perkembangan si Kecil.
***
Yuk Bu kita sama-sama membangun kebiasaan makan serat pada anak dengan mengikuti kampanye Jam Makan Serat dan Tantangan 21 hari makan serat agar seluruh anak di Indonesia dapat tercukupi kebutuhan seratnya.
Rach Alida says
Dengan adanya kampanye jam makan serat ini memotivasi buat anak menambah asupan serat ke anak ya mba 🙂
Ucig says
Iyaa rasanya sesak banget kalau gerd itu mbaa. Ya Allah mudah2an anak2 selalu terpenuhi kebutuhan seratnya ya. Penting banget masalah serat, konsumsi sayur dan buah
Bagus programnya, fiturnya andalan deh
Susindra says
Kalau tahu hitungan jumlah nutrisi anak gini, jadi mudah menentukan makanannya. Makasih ya.
Selama ini sih saya selalu menyediakan sayur dan buah lokal untuk semua anggota keluarga. Kelihatannya lebih dari kebutuhan karena semua suka. Tapi kadang juga kurang. Yah, fluktuatif, memang.
Ophi Ziadah says
So far sih utk kebutuhan serat anak2 aku supply dg sayuran di memu sehari2 bahkan sesederhana lalapan gt…
Tp baru teronfo nih soal jam khusus utk asup serat spt ini.
Thanks sharingnya ya mba
Dedew says
Jadi pengen ikutan kampanyenya nih makan serat tiga kali sehari jadi anak terbiasa makan buah dan sayuran serta makanan berserat tinggi lainnya.. Biar pencernaan anak makin sehat ya
nchie hanie says
Bikin nabok aku tulisan ini yang kadang masih PR banget ngasih serat ke anak dan diriku sendiri. Soale ga pada doyan sayuraan dan buaah.
Sakut sama kampanyenya aplagi reminder untuk jam makan serat buat anak, biar makin sehat yaaa.
Baik jam 10, 2 dan 8..
*ngelanjutin PR aku mengkonsumsi serat
Era Sapamama says
Inovasi programnya menarik ya… Biasanya kami makan serar ngga pakai ukuran jam, yang penting berusaha agar kebutuhan serat terpenuhi
Lisdha www.daily-wife.com says
Waah, bahkan aku masih golongan ibu yang berjuang gimana supaya anakku mau makan sayur dan buah (terutama di anak kedua).
Jadi levelnya belum ke “berapa jumlahnya” huhuhu
Tapiiiiiii …kembali lagi, risau mungkin perlu. Hanya saja, jangan kebanyakan risau. karena usaha itu harus tapi kapan dan gimana anak bisa melakukabn bukanlah perlombaan.
TFS artikelnya mom…kembali menyemangati untuk memperjuangkan konsumsi serat pada anak2ku 🙂
Era Sapamama says
Konsep jam makan serat ini menarik ya mam. Minal bisa bikin disiplin makan serat sehingga jadi kebiasaan baik.
Momtraveler says
Alhamdhulilah ada ebooknya gratis. Masukin serat ke menu anak ni masih jd PR buatku. Anakku yg kedua piloh2 banget apalagi buah cuma maunya apel sama pisang. Kalo ada ide2 resep aku bisa nyoba bikin. Thanks mak
Lia Yuliani says
Membaca ini saya berpikir apakah kebutuhan serat buat anak saya udah terpenuhi? Ternyata ada jam makan serat juga ya, boleh deh ntar coba diterapin di rumah.
Milda Ini says
anak nomer dua aku untuk buah dan sayuran pasti milih banget, hanya buah dan sayuran tertentu. kalo mau dia makan, harus ditemani dan diberikan pujian, hehehe
andiyani achmad says
dengan jaman sekarang yang begitu banyak jajanan manis dan kurang serat, penting banget nih dibikin jam makan serat pada anak ya, biar pencernaannya sehat
diane says
Kalau ada panduan jam makan serat gini asik nih.. Jadi lebih terpantau ya asupan seratnya.. Menunya bisa juga ditentuin bareng anak jadi makin seru..
Dian Restu Agustina says
Jadi diingatkan nih sama Bebeclub melalui kampanye “Jam Makan Serat”
Reminder nih bagi kita, para orang tua untuk membangun kebiasaan makan serat demi memenuhi kebutuhan serat mereka. Mesti saya perbaiki pola makan mereka nih
Adriana Dian says
emang penitng ya mak asupan serat untuk anak. Ternyata jam makan serat bisa mulai dari jam 10 pagi – 2 siang dan 8 malam yaaa
Adriana Dian says
Iyes, asupan serat untuk anak tuh emang penting yaaa. Aku suka kelupaan nih.. huhu. Ternyata jam makan serat bisa mulai dari jam 10 pagi – 2 siang dan 8 malam yaaa
Hidayah Sulistyowati says
Alhamdulillah anak-anakku sejak kecil udah biasa makan makanan yang mengandung serat. Beda dikit nih, kalo jadwal makan serat anak-anak jam 10 siang, jam 4 sore, dan jam 7 malam. Tapi sejak udah kuliah juga beda, menyeseuaikan jadwal kuliah dan kerja merka. Yang penting sih tetep harus makan serat agar BAB lancar
Dzulkhulaifah says
Samaan, Mbak. Dulunya aku juga “yang penting anak mau makan” karena udah putus asa kalau anak susah makan. Lama-lama aku coba lagi untuk kenalin dia sama sayur dan buah. Alhamdulillah sekarang sudah suka sayuran, tapi tetep sih masih baru sadar kayaknya belum terpenuhi kecukupan seratnya. Beruntung banget asa webinar dari Bebelac ini, kita jadi belajar lagi soal Jam Makan Serat, ya.
Nathalia DP says
Ya ampun, baru aja kemarin dapet kabar, cucunya tetangga (kakak beradik) dirawat di rumah sakit karena kurang gizi… Ternyata enggak suka makan sayur dan buah karena enggak dibiasin sejak dini 🙁
Kartika Nugmalia says
Anakku kadang masih konstipasi nih, kayanya makan seratnya kurang teratur deh. Harus di reminder pake jam makan serat ya
Sri Widiyastuti says
bagus ya kampanye yang dilakukan. semoga dengan ada tantangan ini memberikan kesadaran kepada ibu untuk memberikan makanan berserat kepada anak anak sesuai jam jam pemberiannya.
Katerina says
Banyak sekali manfaat serat bagi tubuh, dan saking pentingnya, sampai harus dibuat jam makan serat. Dengan panduan jadwal makan serat begini, memudahkan para ibu dalam menjaga kesehatan pencernaan anaknya 🙂
lendyagasshi says
Gak kebayang awalnya mengenai Jam Makan Serat.
Ternyata melalui pembiasaan yang baik, seluruh keluarga bisa memiliki kebiasaan mengonsumsi serat sesuai kebutuhan tubuh yaa..
lendyagasshi says
Panduan banget ini bagi Ibu yang kesulitan menyediakan serat bagi anak-anak karena mereka picky eater.
Jadi mulai dari awal lagi yaa…
lendyagasshi says
Tanya kak Wian, kalau untuk kebutuhan serat anak usia 5 tahun ke atas, itu masuk kategori dewasa kah?
Ternyata banyak juga yaa… Gak kebayang selama ini aku makan secupil-cupil…
Huhuu…pantesan kalau konstipasi.
Siti Hairul says
Serat nih yang kadang kita abaikan dalam konsumsi harian anak. Kadang anak kan ga mau makan sayur dan buah dan kita males menyediakan jadi lewat deh seharian ga makan serat. Harus dijadwalkan nih
Caroline Adenan says
Aku mendukung banget adanya campaign ini, karena sekalian ikutan juga challengenya, anakku susah bangeet disuruh makan serat soalnya, padahal aku dan suami rajin bangeet makan sayur dan buah.
maya rumi says
aku mulai menerapkan ini mba wian gak cuma untuk anak-anak untuk aku juga, krn memang baik sekali untuk tumbang anak-anak ini kalau menjadi kebiasaan
Diah Alsa says
dengan adanya Jam Makan Serat ini jadi lebih mudah kontrol kecukupan serat harian anak ya Mbak, bisa cek kondisi perkembangan cek di Tummypedia juga ya.
Bebelac keren ya, sampai sedetail itu ya 🙂
Husnul Khotimah says
Harus mulai diterapkan ini Jam Makan Serat, bukan anak-anak aja sih yang untung menurut saya, orang tua juga bisa jauh lebih sehat, memang butuh perjuangan, tapi gak ada salahnya dicoba nanti.. Urusan serat kirain hanya tentang pencernaan, ternyata sebanyak ini manfaatnya ^^
Milda Ini says
21 ikut tantangan ini makan sayur, kalo annasya aku jamin lolos, hehehe tapi kalo Athifah bisa lolos juga tapi makan sayur jenis tertentu aja
Dzulkhulaifah says
Alhamdulillah Bebeclub ngasih tantangan 21 Hari Makan Serat sekalian sama inspirasi menu selama tantangan tersebut berlangsung. Jadinya nggak keder mau bikin menu apa lagi.
Nurul Dwi Larasati says
Kampanye yang bagus nih. Perlu praktek juga soal jam makan serat. Buat anak-anak banyak serat bagus ya buat pencernaan, kebalikannya buat orang dewasa.
Latifika Sumanti says
Bagus banget sih acaranya. Dan aku mupeng mau ikutan tapi udah telat T.T
Alhamdulillah banyak yg bisa diambil dari sini. Kebetulan lagi concern berat ke serat karena anak kedua udah preobes dan aku bermasalah di pencernaan sejak kecil sampai mempengaruhi imunku.
Sekarang bener2 banyak insight soal serat, yg dulu cuma tau permukaannya sekarang udah lumayan sampai tengah2 walau belum sampai dasar. Berkat tulisan2 report ini 🙂
Yurmawita says
Wah boleh nih dikampanyekan jam makan serat, supaya anak anak dapat melatih kebiasaan baik sampai tua
echaimutenan says
jam makan serat ini bikin kita jadi tahu ya waktu makan yang tepat buat anak kapan saja
kalau dipikir-pikir kadang kita lebih banyak ngasih lauk hewani dibanding nabati :”)
Mirna says
Serat penting ya mba buat anak karena membantu pencernaan jadi lebih baik, soalnya masa-masa kecil itu pencernaan suka bermasalah, makanya kudu fokus memberikan serat berupa buah dan sayur. kalo bisa sih kedua itu ya, jangan buah doang huhu
Intan Daswan says
Bisa coba diterapkan buat anak pertamaku yang agak susah kalau disuruh makan sayur dan buah nih. Kampanyenya bagus juga, dan emang penting banget agar anak-anak bisa terpenuhi kebutuhan seratnya.
Eri Udiyawati says
Dari data riset yang disampaikan bener banget. Anak-anak di Indonesia itu memang masih banyak yang kebutuhan seratnya terpenuhi. Enggak jauh deh, rumah saya juga sering, “yang penting kenyang.” Dan hal begitu gak hanya di 1 or 2 rumah, hampir semuanya gitu. Makan apa aja yang penting perut gak kosong.
Dan kebutuhan serat utuk anak-anak ini jadi PR banget buatku. Semoga anakku kelak gak kekurantan serat..
Dian says
Kita semua tahu ya mbak, jika serat itu sangat dibutuhkan oleh tubuh
sayangnya, anak anak, seringkali susah makan serat.
dengan adanya kampanye jam makan serat ini, semoga bisa membuat anak anal lebih suka makan serat
Nia Haryanto says
Program yang keren ya Jam Makan Serat inj. Membantu banget buat para orang tua seperti kita yang sering kali kesusahan ngasih serat ke anak-anak. Dengan adanya Jam Makan Serat di snacking time, kebutuhan anak akan serat harian jadi terpenuhi. Semoga bisa konsisten ya Jam Makan Serat ini.
Okti Li says
Dengan pembagian waktu yang tepat, anak jadi bakal bisa menentukan kapan waktu makan besar, mana waktu untuk bermain dan mana waktu untuk istirahat.
Dengan adanya makanan serat dalam isi piringku Insyaallah bikin anak tumbuh kembang nya optimal ya
Euisry Noor (isrinur.com) says
Banyak banget manfaat serat untuk tubuh si kecil. Kalo dikasih jam makan serat gini bisa lebih mudah diterapkan kayaknya ya. Jadi penasaran sama isi booklet-nya. Bisa didownload ya…
Agatha Revindra Widori says
Anakku kebetulan juga minum susu bebelac Mba, cuma yang soya. Aku juga suka nyontek menu makanan tinggi serat khusus nya utk anakku yg kedua.
Akarui Cha says
Aku pun melalukan hal yang hampir sama Mba. Anak anak yang penting sudah makan sayur dan buah saja dalam sehari. Rupanya kecukupan serat yang diasup anak perharinya harus diperhatikan.
antung apriana says
wah anakku malah nggak ada yang doyan sayur, mbak. huhu. kalau buah masih makan sih cuma nggak pakai jam-jaman. kayaknya sekarang perlu nih dipraktikkan jam khusus makan serat begini
Fanni Dwi Abriyanti says
Wahhh perlu juga nih menerapkan jam makan serat ke anak-anakku juga nih Mom, karena jujur aja anak2ku kebanyakan karbo karena emg itu favoritenya…thanks info nya Mom
Efa Butar butar says
Baca artikel ini, jadi keinget salah satu webinar yang juga mengulas tentang konsumsi gizi anak, pemateri bilang bahwa sayur memang salah satu bahan makanan yang sulit untuk diterima anak padahal penting banget buat tumbuh kembang mereka.
Tips agar anak mau mengonsumsi sayuran itu adalah dengan meletakkannya di meja makan, orang tua mengonsumsi seperti biasa yang secara tidak langsung sebetulnya juga sedang kasih contoh ke anak. Ketika anak mau mencoba, sebaiknya tidak dipuji, kecuali kalau anak itu sendiri yang menyampaikan bahwa dirinya makan sayur, dan menyiratkan ingin diapresiasi, orang tua bisa memuji.
silvie says
anakku susah banget makan sayur kalau maupun cuma beberapa sayur tertentu
kalau udag gini gimana menyiasatinya ya moms
Faradila Putri says
Wah aku langsung download loh mbak bookletnya. Membantu banget dan jelas padat ilmu bagi para ibu. Makasih infonya 🙂
Nabilla - Bundabiya.com says
ini bagus yah idenya.. tapi aku ga bisa konsisten deh kayakyaa haha soalnya nggak barengan jam makannya. tapi ya memang anak2 perlu asupan seimbang dan cukup