Apalagi stlh married. Jangan sampe semua ritual perawatan kita berhenti, cuma di saat menjelang permikahan aja. Karena stlh jadi istri justru kita wajib memberikan yang terbaik unutk suami kita bukan?? ya.. termasuk merawat tubuh kita. Gak mau dong suami jadi ngelirik perempuan lain (iihh…amit2) gara2 kita kucel.Hihihihi… Ternyata co itu suka loh sama perempuan yang bisa memperhatikan penampilan *Ayooo…ngaku hai kaum lelaki*
Pernah si mas cerita ttg temen kantornya. Dia itu udh married dan punya anak. Suaminya pun boleh dibilang sangat berkecukupan. Tapi berpenampilan sangat tidak menarik. Menarik disini bukan berarti harus cantik, langsing dan berkulit putih ya. Tapi menarik disini bagaimana kita berpenampilan tidak asal2an, bagaimana kita tidak terlihat kusam,kucel n dekil. Si mas sangat menyayangkan bgt keadaan temennya itu. Katanya, seharusnya itu dia lebih bisa memperhatikan penampilan dan merawata diri. Supaya enak diliat, apalagi sama suami sendiri. Dari situ gw mulai berfikir, bener juga ya… gw aja sbg perempuan, sangat nyaman ketika ge melihat perempuan lain yang terlihat menarik. Padahal sebenernya wajahnya gak terlalu cantik, badannya juga gak selangsing para pragawati & kulitnya pun gak seputih model iklan pemutih. Tapi ntah kenapa enak aja diliatnya.
Jadi intinya kita harus senantiasa memperhatikan keindahan tubuh kita. Dari mulai berpenampilan menarik sampai merawat tubuh. Inget ya, itu smua gak perlu ngluarin biaya mahal kok. Asal kita bisa mensiasatinya.
Tags : Beauty
Yenol says
mbak,,hari ini aku nemuin blognya mbak,,n sangat menarik. Di tahun kedua aku bekerja, aku baru sadar bahwa perawatan itu penting,, jadi lagi searching2 tempat perawatan yang terjangkau di Jakarta ini. Thx buat banyak info yang kudapat dari blognya ya 🙂