Sebelumnya gw sangat sangat bersyukur atas kesempatan itu. Karena itu berarti gw akan naik grade which means naik gaji juga. Tapi resiko jade sekretaris direksi adalah HARUS SIAP PULANG MALEM. Minimal pulang itu jam 8 dan maksimal ya bisa mpe tengah malem *klo2 direksinya lagi pada rapat direksi*. Kita kan harus nungguin beliau pulang. Karena pasti adaaa aja yang dibutuhin. Wah..wah.. benar2 pilihan yg sulit.

Dari sisi karier emang oke. Tapi gw gak mau mempertaruhkan keluarga gw. Karena klo gw ambil kesempatan itu, berarti gw akan pulang malem terus, berarti gw gak akan bisa masakin hubby lagi, gw mngkin akan susah menjalankan program hamil. benar2 keputusan yg sulit diambil kan??

Tapi akhirnya gw memutuskan utk TIDAK menerima tawaran itu. Beberapa orang bilang “Sayang loh…”, “Kesempatan gak dateng dua kali”, dll. Tapi gw berprinsip, keluarga adalah no 1. Boleh berkarier tapi tetap inget kodrat kita sbg istri dan calon bunda. Dan seperti yg gw tulis diatas gw gak mau MEMPERTARUHKAN KELUARGA gw. Klo rejeki gak akan kemana…

Mudah2an keputusan ini adalah keputusan yang terbaik dan keputusan yang tepat. Amiiinnn….